Ragam Model Sekring Sepeda Motor, Sesuaikan Peruntukannya

/ /




Sekering atau fuse adalah komponen penyelamat bila terjadi hubungan arus pendek alias korslet antara kabel positif dan negatif. Makanya kelistrikan semua motor wajib pasang. Kalau enggak, tanggung sendiri deh akibatnya.

Sekering pun ada ukuran ampere-nya. Untuk motor biasanya pakai 10A (ampere) dan kerap dipasang tepat pada dekat aki. Jika pasang ukuran di atasnya, saat korslet, khawatir sekring tidak mampu memutus arus berlebihan. Akibatnya kabel malah jadi gampang hangus.

Hingga kini, beberapa tipe motor memiliki model sekering berbeda. Untuk motor keluaran lawas atau di bawah tahun 2000-an, biasanya masih mengaplikasikan sekering model tabung.

“Bentuknya memang seperti tabung yang bagian kedua sisi luarnya terdapat penutup dari pelat juga terhubung kawat kecil sebagai penghubung arus. Kawat ini juga sebagai indikator bila terjadinya korslet. Juga sebagai tanda akan putus,” ujar Kunto Hayadi, mekanik HK Custom di Jl. Cipete Dalam II, No. 8A, Cipete Raya, Jakarta Selatan.

Kabarnya sekering model tabung punya banyak kelemahan. Timah di dalam gampang putus atau meleleh akibat soket kendur, dan bisa juga lepas akibat getaran mesin atau kelebihan aliran listrik.

Makanya untuk meminimalisasi kelemahan yang ada itu, beberapa pabrikan motor dapat solusi dengan mengganti sekering model tabung menjadi kotak. Sekering ini mirip punya mobil, hanya saja ukurannya lebih kecil.

Menurut Kunto, sekering model kotak perawatannya lebih gampang, awet dan bila putus tinggal cabut lalu colok yang baru. “Tapi, ingat, jangan sampai salah beli dengan punya mobil ya,” wantinya.

Sumber : motorplus : Nyatanya !?




Comments
...........